Rabu, 18 Maret 2015

Cegah Kebutaan Akibat Glaukoma

Mereka yang berusia 40 tahun keatas, kemungkinan bisa mengidap penyakit Glaukoma. Namun demikian, tidak dipungkiri bisa juga menyerang semua umur dan tanpa batasan jenis kelamin. Penyakit ini timbul pada orang-orang yang mempunyai bakat glaukoma atau diakibatkan penyakit mata lain.

Apabila dapat diatasi dengan baik sebelum terjadi kerusakan retina dan syaraf mata, biasanya ada harapan untuk pulih kembali. Penderita glaukoma memerlukan pengawasan seumur hidup. Lebih awal penyakit glaukoma diketahui dan diobati, lebih baik hasil yang dicapai.
Glaukoma adalah penyakit mata yang disebabkan oleh peningkatan tekanan cairan di dalam mata. Glaukoma akut terjadi secara tiba-tiba. Kondisi ini harus segera diatasi untuk menyelamatkan penglihatan. Pada glaukoma kronis peningkatan tekanan di dalam mata terjadi dalam masa beberapa bulan atau tahun tanpa terjadi gejala apa-apa. Kalau tidak diobati, glaukoma kronis akhirnya mengakibatkan kebutaan total. Glaukoma dapat juga disebabkan oleh penyakit mata lainnya.

Glaukoma bisa menyerang siapa saja, penanganan dini sebelum parah adalah jalan satu-satunya cara untuk menghindari kerusakan penglihatan serius akibat glaukoma. Jika mempunyai ciri-ciri berikut ini, sebaiknya Anda rutin memeriksakan kesehatan mata :
  • Ada keluarga Anda yang menderita glaukoma.
  • Tekanan bola mata tinggi (mata Anda cepat lelah).
  • Anda menderita miopia atau rabun jauh.
  • Anda menderita diabetes atau kencing manis.
  • Anda menderita hipertensi atau tekanan darah tinggi.
  • Migrain atau penyempitan pembuluh darah otak (sirkulasi darah buruk)
  • Pernah mengalami kecelakaan/operasi pada mata sebelumnya
  • Menggunakan steroid (cortisone) dalam jangka waktu lama

Jenis Glaukoma :

  • Glaukoma Primer

terjadi orang yang memiliki bakat glukoma.
  • Glaukoma Sekunder

terjadi setelah ada penyebab yang mendahuluinya (misalnya gangguan vaskuler, hipertense dan diabetes).
  • Glaukoma Kronis (lambat)

terjadi tekanan pada bola mata. Tak ada rasa nyeri, tapi lapang pandangan akan menyempit secara perlahan-lahan.
  • Glaukoma Akut (tiba-tiba)

terjadi tekanan disudut bilik mata depan. Serangan menimbulkan rasa nyeri dan dapat menimbulkan kerusakan permanen bila tidak segera diobati.
  • Glaukoma Kongenital

biasa terjadi pada saat kelahiran atau segera setelah kelahiran. Biasanya disebabkan oleh sistem saluran pembuangan cairan di dalam mata tidak berfungsi dengan baik. Akibatnya tekanan bola mata meningkat terus dan menyebabkan pembesaran mata bayi, bagian depan mata berair dan berkabut dan peka terhadap cahaya.

Cara Pencegahan :

  1. Periksa kesehatan mata secara teratur.
  2. Segera periksakan mata jika pandangan terasa kabur, remang dan sempit.
  3. Waspada jika memiliki penyakit hipertensi atau diabetes.
  4. Waspada jika di dalam keluarga ada yang memiliki riwayat penyakit ini.
  5. Jika divonis menderita glaukoma, harus disiplin berobat agar tidak menjadi buta.

Jumat, 13 Maret 2015

Konsumsi 7 Makanan Ini Saat Haid

Masa-masa haid dapat merusak hari Anda. Dari kram, lemas, sakit kepala, hingga berubahnya mood bisa mengacaukan rutinitas harian. Untuk mengurangi komplikasi tersebut, memilih asupan yang tepat selama datang bulan sangatlah penting.
  • Sayuran Hijau

Saat menstruasi, zat besi dalam tubuh Anda akan berkurang. Untuk menggantikannya, sayuran hijau kaya zat besi seperti bayam, sawi dan kangkung sangat tepat dikonsumsi. Selain itu, sayur-sayuran tersebut dapat mengatasi rasa lemas dan sakit kepala.
  • Kacang-Kacangan

Terkadang nafsu makan Anda akan berlebih saat mengalami menstruasi. Agar tidak mendulang kelebihan asupan, cobalah perbanyak konsumsi produk kacang-kacangan. Tahu, kacang tanah, dan buncis dipercaya dapat mengatur rasa lapar Anda.
  • Salmon

Hormon prostaglandin pada tubuh akan menimbulkan nyeri otot ketika datang bulan. Maka dari itu, tubuh Anda membutuhkan makanan yang mengandung asam lemak Omega 3. Salmon merupakan makanan yang paling cocok mencegah prostaglandin bereaksi pada tubuh Anda.
  • Nanas

Rasa tidak nyaman saat Anda sedang 'deras' dikarenakan oleh kurangnya konsumsi makanan yang mengandung mangan. Pada dasarnya segala jenis buah-buahan menyimpan zat mangan. Akan tetapi, nanas adalah buah yang memiliki kandungan mangan paling tinggi. Selain itu nanas juga dapat meredakan kram perut.
  • Gandum

Seperti yang kita tahu, gandum adalah makanan berserat tinggi dan sangat baik untuk melengkapi menu diet. Ternyata gandum juga bermanfaat saat Anda datang bulan. Zat magnesium, vitamin B kompleks dan vitamin E yang tinggi membantu memulihkan rasa letih dan bad mood yang Anda alami.
  • Cabai Rawit

Mungkin terkadang Anda berpikir makanan pedas dapat menambah rasa sakit saat haid. Sebaliknya, cabai justru dapat menghindari perut kembung yang mungkin diderita. Cabai rawit, khususnya, dapat melancarkan sirkulasi darah di tubuh Anda. Tetapi jangan mengkonsumsi cabai terlalu banyak, ya.
  • Yoghurt

Anda akan memerlukan lebih banyak kalsium ketika menstruasi. Susu saja tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan kalsium Anda. Untuk itu, yoghurt adalah santapan pelengkap yang dapat menggandakan kalsium tubuh.

Minggu, 08 Maret 2015

Pengobatan Batu Empedu Dengan Temulawak

Tanaman herbal temulawak untuk penyembuhan penyakit batu empedu adalah salah satu jenis tanaman obat yang berkhasiat menyembuhkan dan menghancurkan batu empedu. Apakah anda memiliki keluhan penyakit batu empedu? Simak sajian lengkapnya berikut ini.

Pengobatan Untuk Penyakit Batu Empedu

Dewasa ini telah banyak variasi metode pengobatan yang digunakan untuk menyembuhkan penyakit batu empedu, di mulai dari penyembuhan secara medis sampai dengan metode pengobatan tradisional dengan menggunakan bahan alami. Sebenarnya, tanpa kita sadari alam telah lebih dahulu menyediakan ramuan herbal penyembuh batu empedu itu sendiri, mungkin karena kurangnya informasi dan keingin tahuan kita sendiri yang menjadikan alasan mengapa sampai saat ini masih begitu sedikit orang yang mengetahui manfaat bahan-bahan alami yang memiliki manfaat sebagai obat batu empedu tradisional. Dan tanaman herbal untuk sembuhkan batu empedu tersebut tidak lain adalah temulawak. Mari kita simak fakta mengenai temulawak yang telah teruji secara klinis mampu mengatasi penyakit batu empedu secara tuntas.

Khasiat Temulawak Untuk Mengatasi Penyakit Batu Empedu

Temulawak bisa digolongkan pada jenis tanaman pagar. Tanaman temulawak yang subur dapat tumbuh dan mencapai tinggi maksimal hingga lebih dari dua meter. Bentuk dari temulawak mirip seperti laos tapi warnanya kuning agak oranye. Temulawak dapat hidup di hampir semua tenis tanah.
Tanaman ini biasanya dijadikan salah satu tanaman apotek hidup yang ditanam disekitar rumah penduduk. Temulawak dalam bahasa latin disebut sebagai curcuma xanthoriza. Temulawak termasuk dalam keluarga zingiberaceae atau sering disebut dengan keluarga kunyit. Sejak abad ke lima belas, temulawak sudah diberdayakan menjadi tanaman obat. Kandungan minyak atsiri yang ada pada temulawak untuk mengatasi batu empedu, dan kandungan minyak liver dapat digunakan untuk fitoterapi.

Masyarakat kita sendiri sudah lama memanfaatkan tanaman obat ini untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit. Dan beberapa jenis penyakit yang dapat diatasi oleh tanaman temulawak ini sendiri adalah seperti pengobatan maag, hepatitis, livr, limpa, dan menambah nafsu makan dan yang paling penting adalah temulawak adalah tanaman herbal penyembuh batu empedu. Hal ini karena temulawak mengandung minyak atsiri nya dapat dijadikan cgolagum yang bermanfaat untuk merangsang pengeluaran air empedu.

Cara Membuat Ramuan Herbal Penyembuh Batu Empedu Dari Temulawak

Cara membuat ramuan herbal batu empedu dari tanaman temulawak cukup mudah. Pertama-tama, siapkan 30 gram temulawak, pisau, talenan, 500cc air, dan saringan teh. Setelah semua alat dan bahan siap, iris-irislah temulawak menjadi bagian-bagian kecil. Sementara itu rebuslah air 500 cc atau kira-kira 2.5 gelas belimbing. Setelah airnya mendidih, kemudian masukkan irisan temulawaknya.

Lakukan perebusan hingga air rebusan itu tersisa kira-kira 200 cc. Langkah selanjutnya adalah ambil saringan dan gelas, kemudian saring air temulawak yang telah anda rebus di gelas, dan ramuan herbal untuk batu empedu telah siap untuk disajikan. Minumlah selagi hangat dan lakukan pengobatan dengan menggunakan ramuan temulawak penyembuh batu empedu secara rutin hingga penyakit yang diderita sembuh total.

Temulawak telah lama digunakan oleh nenek moyang kita sebagai tanaman obat, yang biasa disebut jamu tradisional. Khasiat dan kegunaan temulawak telah diakui secara luas oleh masyarakat, yaitu untuk mengobati panas dalam, mencegah timbulnya jerawat, menjaga kesehatan fungsi hati, serta baik bagi penderita penyakit kuning.

Itulah sajian informasi mengenai temulawak tanaman penyembuh penyakit batu empedu. Semoga bermanfaat dan menjadi solusi penyembuhan penyakit yang saat ini anda derita. Selamat mencoba dan semoga lekas sembuh.

Rabu, 04 Maret 2015

Penyakit Tipes, Gejala, dan Cara pengobatannya

Penyakit Tipes adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri Salmonella pada usus halus. Baktteri ini masu kedalam tubuh bisa melalui makanan dan berkemang biak di dalam tubuh.

Mereka yang menderita penyakit tipes biasanya memiliki gejala yang mungkin mirip dengan gejala penyakit yang lainnya yaitu tidak enak badan, lesu, sakit kepala, pusing, dan tidak bersemangat.Dan biasanya gejala yang ditimbulkan pada anak-anak lebih ringan dari pada yang ditimbulkan pada orang dewasa.

Selain gejala umum diatas masih ada beberapa gejala yang mungkin ditimbulkan pada mereka yang terserang penyakit tipes. Berikut beberapa gejala khas dari penyakit tipes :
  • Sakit Perut, Mual, dan Muntah

Sakit perut pada penderita tipes biasanya terjadi di sebelah kiri bawah yang disana terdapat usus 12 jari yang terinfeksi firus.
  • Demam Tinggi

Orang yang menderita tipes biasanya disertai dengan demam yang tinggi bahkan suhu tubuh bisa mencapai 40 derajat, serta diikuti dengan sakit kepala, lemas dan lemah.
  • Perubahan Pola BAB

Merek ayang menderita  Tipes biasanya akan mengalami perubahan pola BAB nya. Perubahan ini bisa membuat penderita mengalami Diare atau sebaliknya yaitu tidak bisa BAB.
  • Pelambatan Denyut Nadi

Orang yang menderita Tipes biasanya akan mengalami pelambatan denyut nadi, hal ini dikarenakan adanya toksin atau racun dari bakteri yang menerang.
  • Lidan Menjadi Putih

Mereka yang menderita tipes biasanya akan mengalami perubahan pada lidahnya. Yaitu pada bagian tengah lidah dari penderita tipes akan berubah warna manjadi putih dan pada bagian samping berwarna merah. Dan apabila akan dijulurkan lidah akan gterjadi tremor yaitu lidahnya gemetar.

Cara Mengobati Penyakit Tipes Dengan Herbal

Ada beberapa jens ramua yang dapat kita buat untuk mengatasi penyakit tipes berikut diantaranya : 

Resep 1

Bahan-bahan :

  • 15 lembar daun keji beling

Caranya:

  1. Rebuslah daun keji beling denga 2 1/2 liter air dan biarkan selama 20 menit.
  2. Setelah dingin minumlah 2 kali sehari sampai gejala tipus itu membaik.

Resep 2

Bahan-bahan :

  • 10 lembar daun sambiloto
  • 15 gram temulawak
  • Jinten hitam

Caranya :

  1. Irislah semua bahan kecil kecil, lalu rebuslah selama 20 menit.
  2. Biarkan sampai dingin, lalu minumlah 2 kali sehari secara rutin sampai sembuh.

Resep 3

Bahan-bahan:

  • 3 buah timun segar

Caranya:

  1. Parutlah mentimun segar sampai halus.
  2. Setelah itu peraslah timun yang sudah diparut tadi.
  3. Minumlah secara rutin 2 kali sehari pagi dan sore hari selama satu minggu.

Resep 4

Bahan-bahan :

  • 3 rimpang Kunyit
  • 2 lembar daun sambiloto
  • 1 bonggol serai sebanyak

Caranya :

  1. Tumbuk halus semua bahan dan seduh menggunakan air hangat.
  2. Minumlah secara rutin ramuan tersebut selama satu minggu berturut turut.
Demikian sedikit yang bisa kita ulas mengenai penyakit tipes dan cara pengobatannya. Semoga dapat memberikan manfaat bagi pembaca semua. Serta semoga dapat membantu mengatasi permasalahan kesehatan anda.